السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى عَلَّمَ الْقُرْآنَ ، خَلَقَ الْإِنْسَانَ عَلَّمَهُ الْبَيَانَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مَنْ أُنْزِلَ عَلَيْهِ الْقُرْآنُ ، سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَالتَّابِعِينَ لَهُمْ بِإِحْسَانٍ ، وَجَمِيعِ الْمُقْرِئِينَ وَالْقَارِئِينَ لِلْقُرْآنِ ، أَمَّا بَعْدُ
Para ‘Alim ‘Ulama, Para Asatidz Asatidzah yang dimulyakan Allah Swt, para tamu undangan, para wali santri dan para Khotimin serta segenap warga Madrasah Murottilil Qur-anil Karim Jet Tempur Batam, dan para hadirin hadirat sekalian yang semua semoga dimulyakan Allah.
Saya atas nama pengasuh Pon. Pes. dan Madrasah Murottilil Qur-anil Karim pusat; menyambut baik Alhamdulillah pada siang hari ini Madrasah Murottilil Qur-an Jet Tempur cabang Batam bisa mengadakan acara khataman Al-Qur’an plus tasyakkuran yang sampai pada pagi hari ini insya-Allah sudah yang ke 13 kali.
Para hadirin hadirat yang berbahagia; Saya dulu pertama kali datang di Batam sini, setelah sementara waktu dan sambil pikiran membayang lalu saya menggubah beberapa syair yang sampai sekarang insya-Allah masih diabadikan di sini. Adapun bunyi dan artinya kurang lebih begini:
أَتَيْـنَـا بَـاتَـمَ لِلَّـه + دَعَوْتُكُمْ إِلَى الْإِلَـه
فَاتَّبِعُـوا بِسَلَفِـنَــا + بِأَهْـلِ الْبَـدْرِ يَا أَلله
Aku datang ke Batam ini karena Allah + mengajakmu menuju Allah
Maka ikutilah guru-guru terdahulu kita + dengan derajat pahlawan Badar
Maksudnya keislaman kita harus yang selalu mengikuti ajaran para guru-guru kita kaum ahlis sunnah wal jama’ah, bukan menurut aliran-aliran yang lainnya. Dalil-dalil kita dalam beragama ini memakai Al-Qur’an, Al-Hadits, Ijma’ dan Qiyas. Ilmu tauhid kita menurut imam Abul Hasan Al-Asy’ari dan imam Al-Maturidiy. Ilmu fiqh kita menurut imam As-Syafi’i, Hanafi, Maliki dan Hanbali. Kalau aliran lain yang sekarang telah banyak bermunculan di negeri kita ini tidak seperti kita. Karena, kalau kita dari para pendahulu kita sudah lama sekali beratus-ratus tahun ajaran kita sudah betul-betul membumi dan menjadi tradesi umat islam Indonesia yang sampai sekarang terkenal dengan islam nusantara. Maka saya pesan kepada anda-anda sekalian hendaknya jangan sampai terpengaruh dan ikut aliran lain yang tidak karuan rentetannya walaupun kelihatannya paling benar sendiri katanya.
Untuk ini saya telah menerbitkan buku yang tepat sekali untuk pedoman kita orang islam nusantara, agar tetap kokoh pendirian kita dan tidak berani menyalah-nyalahkan para pendahulu kita yaitu para wali songo dan ulama kita, supaya kita tidak kualat dengan para beliau. Buku tersebut berjudul KAJIAN ILMIAH tentang istighostah, tawassul dan kubur, bacalah! Bagaimana bisa atau apakah pantas, aliran lain tidak mendalami seluk beluk dan ilmunya para pendahulu kita kok mau merubah kita, kan lucu. Coba silakan banding dengan isi buku tersebut, selamat membaca.
Kemudian syair gubahan saya lanjutnya sebagai berikut:
فَهَذِّبُوا أَحْوَالَكُمْ + وَحَسِّنُوا أَخْلاَقَكُمْ
تَـجِدُوهَا بِجِدِّكُمْ + بِأَهْـلِ الْبَدْرِ يَا أَلله
Bersihkanlah tingkah lakumu + dan perbaikilah akhlakmu
Akan tercapai dengan kesungguhanmu + dengan derajat pahlawan Badar
Maksudnya; dalam mengaji atau disamping mengaji juga berusahalah memperbaiki akhlak dan perilakumu. Mengajilah yang bersungguh-sunguh yang sampai lama sampai pandai betul. Jangan bosan-bosan, mengaji dan mengaji terus, nanti akan berhasil menjadi orang yang pandai mengaji al-Qur’an. Lalu teruskanlah dengan mengajar. Orang yang mengajar al-Qur’an itu berkedudukan tinggi dalam agama dan di hadapan Allah Swt. Karena berarti dia menjadi reformis agama, di mana orang itu selalu mengajak umat pandai membaca al-Qur’an dan tekun beribadah kepada Allah Swt. Kalau tidak mau mengajar, orang-orang akan bodoh agama dan tidak bisa membaca al-Qur’an. Adalah suatu pangkat mulia yang tidak bisa diraih kecuali bagi orang yang pandai mengaji al-Qur’an. Mari kita bertujuan mementingkan akhirat dari pada duniawi. Mari selalu mengaji dan mengajar al-Qur’an yang tekun, pasti anda akan selalu keberkahan al-Qur’an, jangan khawatir, dan mari yang penuh tawakkal ‘alallah. Semoga kita bahagia di dunia dan di akhirat dan semoga Allah Swt. memberi manfaat dan barokah yang banyak kepada kita sekalian, Allahumma Amin. Sekian.
وَبِاللهِ التَّوْفِيقُ وَالْهِدَايَة ، والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته
