Orang yang menghidupkan malam Idul Adha tidak akan mati hatinya.
ﻳﺴﺘﺤﺐ ﺇﺣﻴﺎﺀ ﻟﻴﻠﺘﻲ ﺍﻟﻌﻴﺪ ﺑﻄﺎﻋﺔ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﻣﻦ ﺫﻛﺮ ﻭﺻﻠﺎﺓ ﻭﺗﻠﺎﻭﺓ ﻭﺗﻜﺒﻴﺮ ﻭﺗﺴﺒﻴﺢ ﻭﺍﺳﺘﻐﻔﺎﺭ, ﻟﺤﺪﻳﺚ ﻣﻦ ﺃﺣﻴﺎﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﻔﻄﺮ ﻭﻟﻴﻠﺔ ﺍﻟﺄﺿﺤﻰ ﻣﺤﺘﺴﺒﺎ ﻟﻢ ﻳﻤﺖ ﻗﻠﺒﻪ ﻳﻮﻡ ﺗﻤﻮﺕ ﺍﻟﻘﻠﻮﺏ (رواه الطبراني في الكبير الأوسط) .
الموسوعة الفقهية الكويتية، ٣١/ ١١٥.
Sunnah menghidupkan dua malam id (idul fitri n adha) dengan ibadah kepada Allah Ta’ala seperti zikir, sholat, membaca Qur’an, takbir, tasbih, dan istighfar, karena pesan Nabi Muhammad Saw: “Orang yang menghidupkan malam Idul Fitri dan Idul Adha karena mengharap pahala dari Allah, maka hatinya tidak akan mati pada hari matinya hati orang-orang.” (HR. Ath Thabarani dalam Al Mu’jam al Kabir dan Al Mu’jam al Ausath)
Dikutip dari Al Mausu’ah Al Fiqhiyyah Al Kuwaitiyyah/Ensiklopedi Fikih Kuwait, Juz XXXI, h. 115.
Sumber Gambar : tabloidtekno